Pemerintah resmi meluncurkan sertipikat tanah elektronik pada 4 Desember 2023 lalu. Dengan adanya peluncuran ini, sertipikat tanah yang sebelumnya berbentuk cetak kini tersedia dalam bentuk elektronik.

Salah satunya fungsi dari sertipikat elektronik ini yaitu  menjamin keamanan data dan dokumen serta transparansi proses layanan.

Pengertian Sertipikat Elektronik

Mengutip situs resmi Kementerian ATR/BPN, Selasa (17/9//2024), pengertian dokumen elektronik adalah:

Setiap informasi elektronik yang dibuat, diteruskan, dikirimkan, diterima, atau disimpan dalam bentuk analog, digital, elektromagnetik, optikal, atau sejenisnya, yang dapat dilihat, ditampilkan, dan/atau didengar melalui komputer atau sistem elektronik, termasuk tetapi tidak terbatas pada tulisan, suara, gambar, peta rancangan, foto atau sejenisnya, huruf, tanda, angka, kode akses, simbol atau perforasi yang memiliki makna atau arti atau dapat dipahami oleh orang yang mampu memahaminya.

Dengan demikian, sertipikat elektronik (sertipikat-el) adalah sertipikat yang diterbitkan melalui sistem elektronik dalam bentuk dokumen elektronik.

Ketentuan Sertipikat Elektronik

Penerapan sertipikat elektronik oleh Kementerian ATR/BPN berdasarkan pada landasan hukum Peraturan Menteri ATR/Kepala BPN Nomor 3 Tahun 2023 tentang Penerbitan Dokumen Elektronik dalam Kegiatan Pendaftaran Tanah.

Beberapa hal yang harus diketahui tentang sertipikat elektronik, meliputi:

– Sertipikat Hak Atas Tanah yang tadinya terdiri dari beberapa warna dan lembar halaman, sekarang dengan format Sertipikat Elektronik yang tersimpan dalam brankas elektronik pemegang hak.

– Salinan Resmi Sertipikat Elektronik dapat dicetak pada kertas spesifikasi khusus (secure paper) di Kantor Pertanahan dengan format 1 (satu) lembar bolak balik.

– Pemegang hak dapat mengakses brankas elektronik melalui aplikasi Sentuh Tanahku.

– Bagi pemegang hak yang belum memiliki/terkendala dalam memanfaatkan akun aplikasi Sentuh Tanahku, Kantor Pertanahan akan membantu untuk mendaftarkan akun.

– Bagi masyarakat yang akan mengganti Sertipikat Analog menjadi Sertipikat Elektronik, dapat mengajukan permohonan Sertipikat Pengganti Karena Blanko Lama ke Kantor Pertanahan.

– Penerapan Sertipikat Elektronik saat ini hanya dilakukan pada Kantor Pertanahan Kabupaten/Kota yang sudah Implementasi Penerbitan Sertipikat Elektronik pada Layanan Perta

Adapun manfaat diberlakukannya sertipikat  secara elektronik yaitu:

  1. Meningkatkan efisiensi dan transparansi pendaftaran tanah.
  2. Lebih menjamin pengelolaan arsip dan warkah pertanahan.
  3. Menjalankan fungsi mitigasi atas bencana alam, seperti banjir, longsor, dan gempa bumi.
  4. Mengurangi kewajiban masyarakat untuk datang ke kantor pertanahan hingga 80%.
  5. Mempersempit ruang gerak mafia tanah dengan digitalisasi dari layanan elektronik.
  6. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi dengan transaksi elektronik yang dinilai akan berperan besar di zaman teknologi maju ini. *(Bambang K)
The post Diberlakukannya Sertipikat Tanah Secara Elektronik di Indonesia, Bagi Rakyat Pemilik Tanah, Ini Manfaatnya first appeared on pelitaindonews.